RiauCitizen.com, Kampar - Banjir bandang yang merendam puluhan rumah dan merusak tanaman masyarakat didesa Kebun Durian diduga akibat aktivitas perusahan Arara Abadi yang mulai mengundulkan lahannya karena sudah memasuki masa panen.
Hal ini seperti yang diungkapkan oleh salah Seorang Tokoh Masyarakat, Saripudin kepada RiauCitizen.com, Sabtu (28/3/2015).
Dia mengungkapkan,”kalau Banjir Bandang hari ini disebabkan oleh aktivitas perusahan yang ada di seberang sungai karenna melakukan penebangan terhadap kayu olahannya, jadi penahan air tidak ada lagi”,ujarnya.
Ditambahkannya, “akibat Banjir Bandang ini pihak perusahaan Arara Abadi harus bertanggung jawab, sebab, terjadi baru kali ini sebelummnya tidak pernah terjadi Banjir Bandang. Untuk itu kami meminta kepada pihak perusahan agar menormalisasi sungai, dengan pengerukan anak sungai agar aliran sungai lebar dan air lancar lagi mengalir lagi, jangan Cuma bisanya mengambil hasil alam tapi tidak ada perbaikan”, tukasnya. (kim)
0 Komentar untuk "Arara Abadi Dituding Warga Penyebab Banjir Bandang di Kampar"