RiauCitizen.com, Pekanbaru - Kepolisian Resort Kota Pekanbaru, Riau, berhasil mengungkap 12 kasus penyalahgunaan narkotika dalam Operasi Antik Siak 2015 yang digelar sejak tanggal 17 Maret hingga 22 Maret 2015.
"Selama Operasi Antik Siak 2015 yang digelar selama sepekan tersebut, kami juga berhasil mengamankan 13 tersangka, dimana 12 tersangka tersebut adalah laki-laki dan satu perempuan," kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Robert Haryanto Watratan di Pekanbaru, Selasa.
Kemudian, polisi juga berhasil mengamankan barang bukti dengan total 31 paket narkotika jenis sabu-sabu, pil ekstasi dan ganja.
Selanjutnya, ia menrincikan dalam operasi ini, Polsek Bukitraya dan Polsek Lima Puluh berhasil mengungkap dua kasus, sementara itu Polsek Tampan, Polsek Sukajadi, Polsek Pekanbaru Kota, Polsek Tenayan Raya, Polsek Rumbai Pesisir, Polsek Senapelan dan Sat Narkoba Polresta Pekanbaru masing-masing satu kasus.
"Dari 12 kasus tersebut, Sat Narkoba Polresta Pekanbaru berhasil mengungkap kasus terbesar senilai Rp35 juta yang berupa sebelas paket sabu-sabu seberat 29 gram," ujarnya.
Kemudian untuk meingkatkan pengungkapan kasus narkotika oleh jajaran Polresta Pekanbaru, Kombes Pol Robert mengatakan dirinya telah meminta kepada seluruh polsek agar setiap hari mengungkap satu kasus.
Hal ini dikarenakan saat ini kasus penyalahgunaan narkoba di Pekanbaru cukup tinggi, sementara beberapa lainnya yang ditangkap kali ini merupakan target operasi, sehingga pengembangan kasus bisa dilakukan dari para tersangka yang berhasil diamankan ini.
Selain itu, guna mengurangi peradaran narkoba, ia juga mengatakan akan melakukan razia di tempat hiburan malam secara rutin.
"Kita harapkan dengan upaya yang kita lakuka ini, Kota Pekanbaru akan terbebas dari penyalahgunaan narkotika dan sejenisnya," ujarnya.(ant/mz)
0 Komentar untuk "Polresta Pekanbaru Ungkap 12 Kasus Narkotika"