RiauCitizen.com Tembilahan - Warga Desa Teluk Pantai, Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS) menjadi korban pencurian dengan kekerasan sehingga meninggal dunia dengan tali terjerat dileher.
Korban yakni H. Harun dan Hj. Aloh yang merupakan suami istri. Curas tersebut terjadi pada Sabtu (28/3/2015), pada pukul 03.00 WIB.
Menurut Kapolres Inhil, AKBP Suwoyo SIK MSi melalui AKP Ade Zamrah kejadian ini bermula diketahui oleh warga setempat yakni M Ali yang kala itu mengetok pintu rumah korban untuk bertemu.
"Namun, setelah diketok berulang kali tidak ada juga yang menjawab. Setelah saksi cek rumah korban, ditemukan korban sudah tidak bernyawa dengan seutas tali dileher," Ungkap Ade.
Setelah mendapatkan Informasi itu, AKP Ade Zamrah langsung meluncur ke tempat kejadian perkara yang berjarak sekitar 1 jam lebih tersebut.
"Setelah diperiksa saksi-saksi, diduga pelaku Y (40) dan I (35) yang merupakan suami istri yang bekerja dengan korban,"tuturnya.
Saat ini, terusnya kembali, keberadaan para pelaku masih dalam pengembangan pihak Polres Inhi.
Untuk diketahui barang-barang yang digondol pelaku adalah sepeda motor Supra Fit merah abu BM 3394 GK, Handphone Samsung, uang tunai 23,5 juta dan cincin emas 5 mayam. (rci)
0 Komentar untuk "Curas di Inhil, Suami Istri Meregang Nyawa Leher Terjerat Tali"