RiauCitizen.com, Politik - Bank Pembangunan Daerah PT Bank Riau dan Kepulauan Riau (BRK) saat ini sedang "menjaring" kandidat untuk ditempatkan sebagai jajaran direksi sebagai upaya optimalisasi kinerja.
"Selain itu, untuk menunjukkan keseriusan Pemerintah Provinsi Riau selaku pemegang saham mayoritas dalam membenahi Bank Riau-Kepri, maka dalam waktu dekat akan dilaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Ekonomi dan Sumber Daya Alam Setdaprov Riau, Syahrial Abdi kepada pers di Pekanbaru, Jumat.
Ia menjelaskan, salah satu poin yang menjadi perhatian adalah pengisian posisi Komisaris Utama dan Direksi BRK di lingkungan perbankan yang telah menasional tersebut.
Dia meyakini hal itu dapat menjadi dasar untuk menggali potensi di bidang jasa perbankan dearah. Dan saat ini, BRK juga sedang membuka pendaftaran bagi calon yang berminat menjadi Direktur Operasional.
"Sejauh ini sudah ada 14 nama yang mendaftar dan akan memalui proses penjaringan," katanya.
Abdi mengatakan pihaknya akan mengawasi proses penjaringan tersebut hingga akhirnya benar-benar terpilih direksi yang berkualitas dan mampu memberikan perubahan positif.
Para calon Direktur Operasional BRK ini, lanjut dia, nantinya akan melalui tahapan berbagai ujian, mulai dari fisik hingga pengalaman. Proses seleksi ini, tetap melalui Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Perwakilan Riau.
Abdi mengatakan, jika pemegang saham telah menetapkan Rapat Umum Pemegang Saham-Luar Biasa (RUPS-LB) pada tanggal 20-23 April mendatang yang akan digelar di Batam.
"Banyak agenda yang akan dibahas dalam RUPS-LB tersebut. Termasuk menetapkan calon Direktur Utama (Dirut) dan Komisaris Utama (Komut) yang proses awalnya telah selesai dilaksanakan oleh Otoritas Jasa Keuangan," kata dia.
Setelah proses tersebut, demikian Abdi, baru kemudian BRK dapat menempati gedung baru yang berada di jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru. Gedung tersebut telah lama selesai dikerjakan, namun terkendala pembayaran dan administrasi sehingga sampai saat ini belum ditempati.
BRK hingga saat ini juga masih menempati gedung lama yang dianggap tidak lagi mencukupi untuk menampun karyawan. Lahan parkir yang sempit juga menjadi penghambat pelayanan perusahaan perbankan itu. (ant/kar)
1 Komentar untuk "BRK Tempati Gedung Baru Setelah RUPS - LB 22 April"
Cerita lama. Tukang bengak. Katanya awal tahun. Kemudian maret sekarang habis rups lb. Habis rups lb itu panjang wak. Tanggal berapa pastinya. Apa mau buang beban pada direksi baru uang dibayar lebih dari nilai yg dikeluarkan bpkp itu. Memang tak berakhlak pejabat brk nih