Riaucitizen.com Pekanbaru - Kumpulan Aliansi Masyarakat dan Mahasiswa Peduli Keadilan (KAMMPAK) bersama Himpunan Mahasiswa Rokan Hulu (Himarohul) kembali melakukan aksi demonstrasi di depan Mapolda Riau, Rabu (18/2/2015). Dalam aksi tersebut massa menuntut pembebasan tujuh orang warga yang ditahan di Polda Riau terkait pencurian kepala sawit di lahan milik PT Budi Murni Panca Jaya (BMPJ). Massa bahkan mengancam akan membakar korporasi yang beroperasi di Rokan Hulu tersebut bila polisi tak kunjung membebaskan warga yang ditahan.
"Kami minta pembebasan teman kami, di sini ada anak-anak dari yang ditahan ikut aksi untuk pembebasan orangtuanya,"sebut koordinator aksi, Sepriadi
Dalam orasinya massa mengutuk sikap polisi yang menangkap warga dengan cara tidak manusiawi.
"Kepolisian melakukan penangkapan terhadap masyarakat tersebut tak obahnya seperti menangkap binatang, tidak sesuai prosedur penangkapan yang telah ditetapkan oleh ketentuan hukum yang berlaku,"tandas Sepriadi.
Merasa tidak mendapat tanggapan dari kepolisian, massa kemudian menghadiahi Kapolda Riau dengan sepatu sebagai bentuk protes mereka.
"Sepatu menjadi simbol dari aliansi untuk Polda karena tidak bersedia menemui kami,"pungkas Sepriadi.(Rpk)
0 Komentar untuk "KAMMPAK Ancam Bakar PT BMPJ Jika Polisi Tak Bebaskan Warga"